Senin, 14 November 2011

IKHLAS saat MENDAPAT & MELEPAS



Menjadi hening, damai dan bahagia adalah cita-cita terlalu banyak orang di zaman ini, sehingga bisa dimaklumi dimana-mana lahir dan tumbuh banyak tempat untuk “kedamaian” diri. Dari pusat-pusat meditasi, latihan pernafasan, hadirnya pesantren, maraknya aktfitas dzikir, hingga beragam terapi kejiwaan mengundang minat banyak orang. Intinya
Masalah sebenanya bukanlah bagaimana berada dalam meditasi, akan tetapi mengetahui mengapa Anda tidak berada dalam meditasi. Hal mendasar dalam proses meditasi adalah “bukan menambahkan” sesuatu kepada Anda, melainkan “meniadakan” sesuatu yang telah ditambahkan. Dari yang tidak ada, menjadi ada, dan kemudian kembali menjadi tidak ada adalah siklus kehdupan  yang harus dimengerti sejak awal. Namun Jika Anda tidak  menyadarinya, maka lekatan-lekatan yang menjadi titipan Anda akan menjadi "virus" yang melahirkan penyakit kehausan untuk terus mendapatkan sebanyak mungkin dan ketidakikhlasan untuk berbagi. Dan inilah etiologi awal lahirnya "hantu" kegelisahan dan ketegangan . Saat Anda menyadari bahwa kebahagiaan Anda ada  pada saat  "mendapat dan melepas" maka Anda akan  terbebas dari incaran "virus" dan "hantu"  yang menggangu tubuh dan pikiran Anda. Jadi inti pertumbuhannya adalah “kemurnian”. Kemurnian tidak berarti melepas apa yang sudah ada, melainkan memurnikan kembali jiwa kita dari lekatan-lekatan ego dan materi. Kemurnian akan membebaskan kita dari kesempitan dan kesulitan hidup. Kemurnian adalah esensi mendasar menuju frekuensi-frekuensi spiritual yang mengalirkan kebahagian dari sifat Arrahmanurrohim Allah, pencipta segala kehidupan.


Seri PHARMACY of the SOUL
written by Mukhlis@HC-AMC channel
Photograpy by Eli Supriyatno

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...